Jambi, kilasjambi.com – Staff Khusus (Stafsus) III Menteri BUMN Bidang Komunikasi Publik, Arya Sinulingga, melakukan kunjungan kerja ke Provinsi Jambi. Kunjungan kerja itu dimanfaatkan Arya untuk menyapa langsung pelaku UMKM Jambi di Rumah BUMN Jambi yang dikelola PT PLN (Persero), Jumat 21 Januari 2022.
Menyapa pelaku BUMN, pria humble ini didampingi langsung jajaran BUMN Jambi. Mulai dari manajemen BRI, Telkom, PTPN, hingga PNM.
Di Rumah BUMN Jambi yang berlokasi di kawasan Jelutung, Kota Jambi. Arya melihat langsung dari dekat produk-produk unggulan UMKM binaan PLN. Ada Batik Jambi, Madu Hutan Jambi, Kopi Jambi, Kuliner Jambi hingga produk peralatan rumah tangga.
Untuk menggeliatkan UMKM Jambi, Arya menghimbau masyarakat dan perusahaan terutama BUMN, untuk mengutamakan dana menggunakan produk-produk dari UMKM lokal. Tapi ia juga mengingatkan kepada pelaku UMKM bila harga yang ditawarkan harus bisa bersaing.
“Terutama kualitasnya,” kata Arya menegaskan.
Sekitar 70 pelaku UMKM Jambi hadir dalam kegiatan ini, Arya mengajak langsung mereka berdiskusi, terutama tentang akses permodalan dan pembinaan. Ia juga menanggapi beberapa kendala yang dihadapi para pelaku UMKM.
Ia menyampaikan, pelaku UMKM harus benar-benar memanfaatkan keberadaan Rumah BUMN Jambi. Dirinya mempersilahkan digunakan untuk mengembangkan usaha UMKM, mendapatkan pelatihan dan pengembangan usaha.
“Kalau butuh bantuan modal, kita punya Bank BRI dan PNM,” katanya.
Kunjungan ke daerah yang ia lakukan, kata Arya, merupakan permintaan langsung dari Menteri BUMN Erick Thohir, untuk menyerap langsung keinginan pelaku UMKM, mendengarkan langsung apa kendala-kendala yang dihadapi.
“Jika sifatnya untuk kepentingan bersama UMKM, Kementrian BUMN pasti akan membantu,” tegas Arya.
Dalam kunjungannya, Arya berkesempatan memanen madu jenis Apis Mellifera milik UMKM Rumah Madu Hutan Jambi, mencicipi racikan kopi khas Jambi dari Kopi Beraso, serta melihat pembuatan batik dan baju jahitan dari Himpunan Wanita Disabilitas Jambi. Selain itu, Arya dan rombongan juga mencicipi pempek dari UMKM Pempek Balap Jambi.
Untuk diketahui, saat ini, 1.076 UMKM dari berbagai sektor menjadi mitra dan binaan Rumah BUMN Jambi yang telah beroperasi sejak Tahun 2017. Dari keseluruhan mitra, semuanya telah Go Modern. Sedangkan sebanyak 812 UMKM telah Go Digital, 159 UMKM telah berhasil Go Online, serta 1 UMKM telah go global.
Rumah BUMN Jambi juga berperan sebagai sentral pengembangan UMKM melalui pembinaan dan pelatihan, juga sebagai Co-working Space dan tempat sharing knowledge bagi para pelaku UMKM dan milenial muda yang tertarik dengan dunia enterpreneur.
Selama 2021, Rumah BUMN Jambi berhasil mengadakan 12 pelatihan yang diikuti tidak kurang dari 360 mitra UMKM, juga mengadakan sebanyak 6 pameran baik yang dilaksanakan secara virtual maupun expo terbatas.
Peranan Rumah BUMN diharapkan dapat menjadi wujud nyata komitmen BUMN dalam mendorong pendampingan UMKM, serta mendorong perkembangan ekonomi berbasis kerakyatan yang akhirnya dapat mendukung perkembangan ekonomi daerah dan nasional.
