KILAS JAMBI, TANJAB TIMUR – Gegara persoalan sepele, Samsu (37) tega menghabisi nyawa rekan kerjanya sendiri Rizki (30) dengan senjata tajam, Samsu tak senang mendapat jawaban yang tak mengenakkan dari mulut korban.
Cekcok antara Samsu yang merupakan warga Simpang Tuan dengan Rizki, berawal saat pelaku mengingatkan korban agar tidak kerja asal-asalan, keduanya diketahui memang kerja di lahan kebun sawit yang sama.
Diingatkan seperti itu, korban memberi jawaban yang membuat pelaku tersinggung, pelaku yang kalap lalu mengambil sebilah parang dan langsung membacok leher korban hingga meninggal dunia di lokasi kejadian di sebuah pondok di Sungai Papan Desa Sungai Beras, Kecamatan Mendahara Ulu.
Kapolsek Mendahara Ulu, Iptu Abdul Jalil mengatakan insiden tragis itu terjadi Rabu dini hari (26/6) sekira pukul 03.00 WIB.
“Sebelum kejadian pelaku bangun dan makan, dan saat bersamaan korban juga terbangun karena ingin membuang air kecil,” kata Iptu Abdul.
Baca juga: Pasutri dan Keponakan Kompak Maling Motor, Sasarannya di Masjid
Setelah korban keluar dari kamar mandi, pelaku mengingatkan korban supaya bekerja baik-baik agar mempermudah pinjaman. Namun korban memberikan jawaban yang kurang baik, dengan mengatakan ”lantaklah situ, aku tak takut samo siapo” dan kembali menarik selimut untuk kembali tidur.
“Mendengar jawaban itu, pelaku emosi dan mengambil parang dan langsung membacok leher korban saat hendak tidur, korban tidak sempat melakukan perlawanan dan tewas dengan satu bacokan,” katanya.
“Setelah membacok itu pelaku kebingungan, dan menyerahkan diri ke Polsek pukul 06.00 WIB,” tambah Kapolsek. (kilasjambi.com)