Jambi, kilasjambi.com – Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Jambi menjadi tuan rumah pelaksanaan secara daring Workshop: “Working Group Literasi Data” yang dilaksanakan selama empat hari, yaitu pada tanggal 15,16, 22 dan 23 September 2021.
Kegiatan ini merupakan program dari AJI Indonesia dengan dukungan USAID dan Internews, Workshop “Working Group Literasi Data” merupakan sebuah program pelatihan jurnalis mengenai sumber-sumber data terbuka yang bisa digunakan untuk membuat news story selain mendorong kolaborasi antara jurnalis, media, dan pemilik data dalam membuat liputan berbasis data dan memberikan akses informasi yang lebih baik kepada publik.
Dari hasil seleksi, terpilih 10 peserta dalam program ini, para peserta merupakan jurnalis dari berbagai platform yang berasal dari Jambi dan Padang, Sumatera Barat. Mereka mengikuti kegiatan selama empat hari yang terbagi dalam delapan sesi.
Selama pelatihan, mereka dipandu oleh dua fasilitator yaitu Cahyadi Kurniawan dan Zulfa Amira, serta satu suvervisor yaitu Eva Danayanti. workshop ini juga menghadirkan narasumber dari Auriga yang mengajarkan bagaimana mengelola data dari platform trase.
Peserta yang mengikuti workshop berhak mendapatkan subsidi internet, sertifikat, berlangganan lisensi tools olah data selama satu tahun, materi pendukung, dan kesempatan untuk mendapatkan beasiswa penyusunan Data Journalism Recipe.
Dari hasil pelatihan dan seleksi yang ketat, lima peserta berhak mendapatkan beasiswa. Kelimanya yaitu Lili M Rambe (Mongabay Indonesia), Jaka Hendra Baittri (Kompas.com), Fachri Hamzah (Sitinjausumbar.com), Hidayat (kilasjambi.com), dan Afriansyah (Kilas TV). Masing-masing beasiswa liputan sebesar Rp2,5 juta.
Para peserta mengaku sangat beruntung terpilih bisa mengikuti workshop ini, materi yang didapatkan sangat bermanfaat dan sangat membantu mereka dalam mengolah dan menyajikan berbagai data terbuka untuk liputan berbasis data set.
“Pelatihan yang keren. Saya menjadi salah seorang peserta workshop literasi data untuk wilayah Jambi. Selama empat hari sebagai peserta, banyak hal baru yang didapat. Bangga pernah menjadi peserta dalam program ini. Sukses selalu untuk semua peserta, panitia, fasilitator, dan terutama AJI,” kata Herri Novealdi, dari Metrojambi.com.
“Pelatihan jurnalisme data yang diselenggarakan oleh Aliansi Jurnalis Independen Kota Jambi sangat bermanfaat tentunya bagi seorang jurnalis. Karena dalam proses pelatihan menghadirkan narasumber yang memiliki keahlian dan mumpuni mengenai jurnalisme data. Peserta diajarkan secara detail satu per satu bagaimana caranya mengumpulkan data terbuka dan bagaimana cara menyajikannya,” kata Afriansyah, dari Kilas TV.
“Walaupun pada dasarnya jurnalisme data bukan hal yang gampang, namun dikarenakan pemateri menggunakan metode dan pendekatan yang sangat luar biasa bagi peserta, Jadi kami sebagai peserta bisa memahami sedikit demi sedikit, dan dibimbing sampai mampu mengolah data terbuka untuk dijadikan sebuah pemberitaan. Semoga saja kegiatan pelatihan seperti ini rutin diberikan agar bisa meningkatkan kemampuan bagi jurnalis,” tambah Afriansyah.
“Sangat menunjang liputan agar tulisan yang dihasilkan dapat menyajikan data yang lebih akurat,” kata Lili, dari Mongabay Indonesia. (*)