KILAS JAMBI – Bupati Tanjung Jabung Barat, Dr. Ir. H. Safrial MS, bersama Gubernur Jambi, Fachrori Umar, melakukan penanaman pohon magrove di sekitaran Pelabuhan Roro dalam rangka peringatan hari mangrove sedunia tingkat Provinsi Jambi tahun 2020, Senin (03/08).
Kegiatan penanaman mangrove turut diikuti oleh Staf Khusus Menteri Lingkungan Hidup Bidang Koordinasi Dampak Lingkungan, Kapolda Jambi, Danrem 042 Gapu, Forkompimda Provinsi Jambi, Kepala OPD Provinsi/ Kabupaten, Asisten, Pramuka, dan undangan lainnya.
Mengawali sambutannya, Bupati Safrial menyampaikan paparan singkat tentang kondisi geografis Tanjung Jabung Barat. Bupati juga sampaikan Kabupaten Tanjung Jabung Barat merupakan salah satu kabupaten di Provinsi Jambi yang memiliki hutan mangrove cukup luas.
Menurut Safrial, keberadaan hutan mangrove di Tanjung Jabung Barat sangat berharga sebagai sumber daya alam yang menyimpan banyak manfaat yang dan harus dijaga kelestariannya. Disampaikannya, Pemkab Tanjab Barat didukung Kementerian Pariwisata telah berupaya secara maksimal untuk mengangkat potensi hutan mangrove di Kabupaten Tanjung Jabung Barat.
“Salah satunya dengan menjadi sebuah objek wisata tematik, yang memiliki nilai tambah yaitu dengan membuka dan membangun sarana dan prasarana penunjang ekowisata mangrove Pangkal Babu, agar dapat dikunjungi dengan mudah dan nyaman oleh para wisatawan baik dalam maupun dari luar neger. Bahkan, juga para peneliti lingkungan hidup yang terkait dengan hutan mangrove untuk pengembangan ilmu pengetahuan,” jelas Safrial.
“Jauh lebih penting ke depannya ekowisata hutan mangrove Pangkal Babu ini dapat senantiasa kita kembangkan dan memberikan dampak yang positif terhadap pertumbuhan ekonomi bagi masyarakat luas melalui tumbuh kembangnya industri kecil yang menyediakan berbagai kerajinan cenderamata kuliner laut yang khas dan sebagainya,” tambahnya.
Mengakhiri sambutannya, Safrial berharap Pemerintah Provinsi Jambi dan pemerintah pusat melalui Kementerian Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI dapat mendukung pembangunan dan mendorong perkembangan ekowisata hutan mangrove Pangkal Babu.
Sementara itu, Gubernur Jambi Fachrori Umar dalam sambutannya menyampaikan saat ini pemerintah sangat menaruh perhatian terhadap kelestarian hutan mangrove, mengingat banyaknya manfaat hutan mangrove khususnya bagi masyarakat sekitar. Fachrori berharap melalui kegiatan peringatan hari mangrove sedunia ini, dapat menambah motivasi dalam rehabilitasi dan menjaga kelestarian hutan mangrove, khususnya di Provinsi Jambi.
“Provinsi Jambi memiliki hutan mangrove seluas 9.300 hektar, di Tanjung Jabung Barat 4.166,65 hektar, melalui kegiatan ini, mari kita gelorakan semangat menanam mangrove untuk memberikan kontribusi dalam rehabilitasi dan kelestarian hutan mangrove,” ujar Fachrori. (*)