Puncak Ibadah Haji, JCH Provinsi Jambi Khusyuk Zikir di Tenda Arafah

Suasana JCH Jambi di tenda di Arafah saat puncak ibadah haji, foto: ist

KILAS JAMBI – Secara bertahap, sebelumnya pada Jumat (14/6/2024) para Jemaah Calon Haji (Calhaj) Provinsi Jambi telah bergeser dari hotel di Mekkah ke Arafah. Para Jemaah Calhaj memadati tenda-tenda yang telah disiapkan oleh Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) di area tersebut untuk melaksanakan puncak ibadah haji yakni wukuf di Arafah yang dilaksanakan pada Sabtu, 15 Juni 2024.

Informasi yang diterima oleh tim sekitarjambi.com, setibanya di Arafah para Jemaah Calhaj langsung mulai melaksanakan sunah-sunah ibadah haji seperti berzikir, membaca Al Quran, dan berdoa sembari menunggu waktu puncak wukuf yang dilaksanakan pada siang hari saat matahari tergelincir antara waktu Zuhur pada hari kesembilan Dzulhijjah hingga matahari terbenam.

Dengan penuh kekhusyukan, jemaah Calhaj Provinsi Jambi melaksanakan zikir dan doa di dalam tenda-tenda yang dikelompokkan berdasarkan KLOTER.

Seperti yang disampaikan oleh Ketua KLOTER BTH 23 Provinsi Jambi, Aljufri Hasan Basri, bahwasanya saat ini ia bersama rombongan sudah berada di tenda Arafah. Ia mengatakan bahwasanya KLOTER BTH 23 dengan sebanyak 450 jemaah ditempatkan di 4 tenda.

“Jemaah Calhaj KLOTER BTH 23 yang terdiri dari Kabupaten Batanghari, Kabupaten Bungo, dan Kota Sungai Penuh tersebar pada 4 tenda yang berdekatan, 3 tenda ditempati masing-masing kabupaten/kota dan 1 tenda ditempati oleh petugas layanan kesehatan dan sebagian menampung kelebihan dari 3 tenda yang ditempati 3 kabupaten dan kota yang tergabung dalam KLOTER BTH 23,” ujarnya.

Aljufri juga mengabarkan bahwasanya tenda yang ia dan rombongan tempati berada berdekatan dengan Satelit 3 Arafah. Dimana lokasi tersebut sangat berdekatan dengan toilet dan pusat layanan konsumsi.

Saat ini seluruh Jemaah Calhaj dipastikan dalam kondisi sehat dan tengah melaksanakan berbagai rangkaian ibadah wajib maupun sunah haji di tenda Arafah.

“Sampai saat ini secara umum dalam keadaan sehat dan sementara melaksanakan kegiatan seperti berzikir, membaca Al Quran, dan amalan-amalan lain,” ungkap Aljufri.

Wukuf di Arafah merupakan puncak dari rangkaian ibadah haji, dimana para jemaah menghabiskan waktu dari siang hingga terbenamnya matahari untuk berdoa, berzikir, dan memohon ampunan kepada Allah SWT. Suasana di dalam tenda sangat khidmat dengan lantunan doa-doa dan zikir yang terus menggema tanpa henti.

Melalui kiriman foto dan video oleh Ketua KLOTER BTH 22 Provinsi Jambi Dedi Irma Silalahi dan Ketua KLOTER BTH 26 Provinsi Jambi Muhammad Amin, terlihat para Jemaah Calhaj tengah nyaman menempati tenda di Arafah dengan diberikan fasilitas seperti karpet, kasur, hingga AC. Para jemaah juga dipastikan siap untuk beribadah khusyuk.

Di tengah cuaca yang cukup terik, para jemaah tetap semangat dan tidak mengurangi kekhusyukan mereka dalam beribadah. Sebagian besar dari mereka memanfaatkan waktu di Arafah untuk merenungi dosa-dosa yang telah lalu dan memohon ampunan serta petunjuk untuk kehidupan yang lebih baik di masa depan.

Usai beribadah di Arafah, nantinya para jemaah langsung bersiap untuk melanjutkan perjalanan mereka menuju Muzdalifah untuk melakukan mabit, mengumpulkan kerikil yang akan digunakan untuk melontar jumrah di Mina. (Iz)

Total
0
Shares
Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Related Posts