KILAS JAMBI – Jemaah haji yang tergabung dalam KLOTER BTH 22 Provinsi Jambi, telah kembali ke Tanah Air pada Minggu (23/7/2023).
Sebelumnya, seluruh jemaah haji KLOTER BTH 22 telah melewati perjalanan panjang dari Tanah Suci, diberangkatkan dari Bandara Internasional Pangeran Mohammad bin Abdul Aziz (AMMA) Madinah, pada 22 Juli 2023 sekira pukul 14.10 Waktu Arab Saudi (WAS) menggunakan maskapai Saudi Airlines SV 5066.
KLOTER BTH 22 tiba di Bandara Internasional Hang Nadim Batam pada 23 Juli 2023 pukul 05.35 WIB. Kemudian diberangkatkan ke Jambi pada pukul 09.35 WIB dan 09.50 WIB, menggunakan dua unit maskapai Lion Air.
Sekira pukul 10.35 WIB dan 10.50 WIB seluruh jemaah tiba di Bandara Sulthan Thaha Jambi, kemudian dimobilisasi menggunakan sembilan unit bus menuju Aula Asrama Haji Embarkasi Haji Antara (EHA) Jambi.
Setibanya di Aula Asrama Haji EHA Jambi, seluruh jemaah diarahkan memasuki Aula Asrama Haji untuk dibagikan koper jinjing dan dibagikan kudapan siang berupa bubur, roti, dan minuman hangat.
Seluruh jemaah haji KLOTER BTH 22 disambut di Aula Asrama Haji Embarkasi Haji Antara (EHA) Jambi, dihadiri oleh SEKDA Provinsi Jambi, H. Sudirman, Wakil Bupati Bungo, H. Safrudin Dwi Apriyanto, Kepala KANWIL Kementerian Agama Provinsi Jambi sekaligus Ketua Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Provinsi Jambi, H. Zoztafia, Kepala Bagian Tata Usaha KANWIL Kementerian Agama Provinsi Jambi, H Abdullah Saman, Asisten III Kabupaten Tebo, dan seluruh jajaran PPIH Provinsi Jambi.
Setelah itu, dilanjutkan dengan Acara Seremonial Penyambutan Kepulangan Jemaah Haji Provinsi Jambi Tahun 1444 Hijriah /2023 Masehi. Diawali dengan pembacaan ayat suci Al Quran oleh salah seorang petugas PPIH Provinsi Jambi.
Dalam acara penyambutan tersebut, Ketua KLOTER BTH 22, H. Syakroni, melaporkan kondisi dan jumlah jemaah. Ia menyebutkan jemaah haji Provinsi Jambi yang turut bergabung dalam kepulangan KLOTER BTH 22 ke Tanah Air berjumlah 372 orang jemaah.
“Kondisi jemaah BTH 22 yang tergabung di dalamnya, satu orang dari Kabupaten Batanghari, 203 orang dari Kabupaten Bungo, 141 orang dari Kabupaten Tebo, dan satu orang mutasi dari BTH 21 Kabupaten Kerinci. Jadi jumlah keseluruhan yang pulang bersama KLOTER BTH 22 berjumlah 372 orang,” ujar H. Syakroni.
H. Syakroni menyebutkan, sebelumnya dalam keberangkatan jumlah jemaah sebanyak 373 orang, namun dua jemaah KLOTER BTH 22 meninggal dunia di Tanah Suci. Dua jemaah tersebut yakni atas nama Umi Kalsum Abu Kasim berusia 60 tahun meninggal dunia di Rumah Sakit KKHI Mekkah dan Fatimah Wiryo Kromo berusia 90 tahun meninggal dunia di Rumah Sakit King Faisal Mekkah.
“Alhamdulillah semua jemaah yang tergabung dalam KLOTER BTH 22 pulang ke Indonesia dalam keadaan sehat walafiat dan semuanya semangat dan akan berjumpa kembali nanti Insya Allah dengan keluarganya masing-masing,” ungkapnya.
Salah seorang jemaah haji KLOTER BTH 22 asal Kabupaten Bungo, H. Edizulmentri Yatri Jamain, bersyukur dan merasa senang dapat kembali ke Tanah Air dengan keadaan sehat. Ia membagikan pengalamannya saat berada di Tanah Suci, terutama saat di Muzdalifah.
“Perasaan sangat senang dapat kembali dalam keadaat sehat. Pengalaman yang sangat berharga dan tidak akan terlupakan saat mengantre mobil di Muzdalifah, disitu banyak menyaksikan jemaah yang lemah dan pingsan,” ujarnya.
Ia juga memuji PPIH Provinsi jambi dan petugas haji di Arab Saudi yang telah memberikan pelayanan terbaiknya kepada seluruh jemaah haji.
“Pelayanan ibadah haji sangat bagus dari tahun-tahun sebelumnya,” ungkapnya.
Dalam kesempatan tersebut, Kepala KANWIL Kementerian Agama Provinsi Jambi, H. Zoztafia, berpesan dan berharap kepada para jemaah agar menjaga kemabruran hajinya dan menjadi suri tauladan bagi masyarakat sekitar.
“Bapak-bapak, Ibu-ibu kembali ke daerahnya masing-masing harus memperlihatkan haji, mempertahankan lagi itu secara pribadi dalam kegiatan rohani masing-masing, kemudian juga harus memberikan dampak memperlihatkan kemabruran itu kepada keluarga, kepada masyarakat sekitarnya, sehingga Bapak-bapak Ibu-ibu memang menjadi seorang haji yang menjadi suri tauladan bagi warga dan lingkungannya,” harapnya.
Selanjutnya SEKDA Provinsi jambi, H. Sudirman, mengakhiri kegiatan seremonial penyambutan jemaah haji KLOTER BTH 22 dengan melepas secara resmi para jemaah untuk kembali ke daerahnya masing-masing.
“Dengan mengucapkan Bismillahirohmanirohim dan memohon ridho Allah SWT, secara resmi Bapak Ibu kami lepas kembali ke Kabupaten Bungo dan Kabupaten Tebo, mudah-mudahan sehat dan selamat sampai tujuan,” tuturnya.
Acara seremonial pemulangan jemaah haji KLOTER BTH 22 ditutup dengan penyerahan jemaah haji, ditandai dengan penyerahan bendera merah putih dari Ketua KLOTER BTH 22 kepada PPIH Provinsi Jambi.
Usai acara seremonial, selanjutnya jemaah KLOTER BTH 22 yang berasal dari Kabupaten Batanghari, Bungo, dan Kabupaten Tebo melaksanakan Shalat Dzuhur di Masjid Al Mabrur Asrama Haji Jambi. Setelah itu, seluruh jemaah dimobilisasi menggunakan bus untuk diberangkatkan menuju daerahnya masing-masing. (Iz)
