KILASJAMBI– Pasien urutan 396 inisial LE merupakan seorang dosen di Universitas Jambi (UNJA) terkonfirmasi positif Covid-19. Dosen perempuan itu positif Covid-19 berdasarkan hasil uji swab yang dirilis Gugus Tugas Covid-19 Jambi, Kamis (24/9/2020).
Berdasarkan informasi dari Humas Unja, sebagaimana yang disampaikan Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Johansyah, menyusul seorang dosen terkonfirmasi positif, pihak UNJA akan melakukan penyemprotan disinfektan seluruh kampus di Mendalo Muaro Jambi.
“Besok dilakukan rapid test secara bertahap dilakukan Dinkes Provinsi Jambi dan Dinkes Muaro Jambi,” kata Johansyah lewat keterangan tertulisnya.
Sementara itu berdasarkan surat edaran yang dikeluarkan Rektor UNJA Prof Sutrisno, pihak kampus akan memberlakukan penutupan kampus untuk sementara waktu selama tiga hari mulai 25-27 September 2020.
Penutupan sementara aktivitas kampus UNJA itu dilakukan dengan memperhatikan hasil pemeriksaan Covid-19 pada salah satu tenaga pendidik yang dinyatakan positif.
“Selama diberlakukannya penutupan kampus sementara seluruh kegiatan akademik, nonakademik dan adminsitrasi perkantoran agar dapat dilakukan secara daring,” demikian bunyi salah satu poins surat edaran No 45 tahun 2020 tentang Penutupan Kampus Sementara.
Dalam surat tersebut, tenaga pendidik dan kependidikan diharapkan tidak keluar rumah untuk urusan yang tidak penting serta dilarang bepergian keluar kota. Sedangkan pasukan keamanan atau security tetap melaksanakan tugas seperti biasa.
Kasus Positif Bertambah 4
Provinsi Jambi kembali mencacatkan kasus baru konfirmasi positif virus Corona Covid-19. Gugus tugas percepatan penanganan Covid-19 Jambi melaporkan terdapat penambahan 4 kasus baru konfirmasi Covid-19 per 24 September 2020.
Dengan tambahan 4 kasus baru, secara akumulatif saat ini jumlah total konfirmasi positif Covid-19 di Jambi mencapai 399 kasus.
Dari jumlah konfirmasi positif ini di antaranya 129 pasien masih dalam proses perawatan (kasus aktif) dan pasien sembuh terdapat 262 orang.
Sedangkan angka kematian juga berambah satu orang, sehingga saat ini tercatat 8 kasus kematian akibat virus Covid-19 tersebut.